Dress Code (Kode Busana)

dc0

DRESS CODE
Apa itu Dress Code? Dalam definisi yang ada dalam Kamus Mode Indonesia, Dress Code berarti aturan berbusana yang tertulis atau tidak tertulis yang diterapkan dalam acara tertentu.

Dengan kata lain:
Dress Code adalah instruksi mengenai pakaian yang harus dikenakan. Biasanya dicantumkan dalam suatu undangan. Entah Undangan meeting, Undangan Petemuan, atau undangan-undangan resmi lainnya. Hal ini dimaksudkan agar para undangan bisa menyesuaikan busana yang dikenakannya, dengan suasana dari acara tersebut, dan juga agar didapat nuansa yang diinginkan oleh sang penyelenggara Acara. Menghindari salah kostum.

Mengapa harus ada Dress Code?
Bila Anda suatu ketika diundang ke sebuah acara, dan Anda bingung hendak memakai kostum atau busana apa dalam menghadiri acara tersebut, maka biasanya pada undangan tersebut terdapat tulisan tentang tema busana yang harus Anda kenakan.

Biasanya, akan tertulis: batik, Casual, resmi, black tie, busana muslim, atau sesuai dengan keinginan si pengundang dan menyesuaikan dengan tema acara.

Jika acaranya berhubungan dengan etnis tertentu, misal tahun baru imlek, atau pernikahan dengan adat tertentu, maka biasanya para undangan pun diberikan dress code untuk memakai pakaian adat yang sesuai dengan acara itu.Atau tema Valentine, maka pengunjung biasanya diberi aturan berbusana merah muda.

Aturan berbusana itu bertujuan untuk memberikan kesan serasi antara suasana dan tema acara, dengan pengunjung yang memeriahkan acara.
Selain itu juga memudahkan bagi Anda yang diundang agar tidak bingung memilih busana yang sesuai, sebab sudah ditentukan oleh penyelenggara. Juga agar tidak terjadi saltum alias salah kostum.

Apa Sih Pentingnya Ikuti “Dresscode”?

Upayakan untuk menghargai penyelenggara acara dengan menjaga etiket dan perilaku saat ajang “kumpul-kumpul”.

Setiap kali menerima undangan, baik bisnis maupun personal, seringkali dituliskan dresscode sebagai pelengkapnya. Dresscode biasanya mengikuti konsep acara. Bisa berupa busana tradisional seperti batik atau tenun, bisa juga busana cocktail yang berkonsep lebih modern. Apa sih pentingnya mentaati dresscode?

Menghadiri undangan dengan patuh pada dresscode ternyata bukan sekadar bicara formalitas. Jika Anda memiliki kedekatan personal dengan pihak yang mengundang, tentu muncul perasaan tak enak hati jika tak tampil sesuai dresscode. Namun, kadangkala, kondisi tertentu membuat seseorang tak pedulikan aturan dresscode.

Apa pun alasan Anda, mengenakan busana sesuai dresscode saat menghadiri undangan patut dipertimbangkan bahkan perlu diusahakan. Karena mengenakan busana sesuai dresscode mengukur kadar ego Anda. Anda bisa menunjukkan ego positif dengan mengenakan dresscode saat menghadiri undangan. Hal ini secara tak langsung menunjukkan kepribadian Anda. Artinya, dengan mengikuti dresscode Anda merepresentasikan pribadi yang menghargai diri dan orang lain, dengan dipicu ego positif dari dalam diri.

Psikolog dan Career Coach, Alexander Sriewijono menjelaskan kaitan ego positif dengan dresscode dalam program acara 8-11 Show bertema “Managing Ego” di Metro TV, Rabu (22/6/2011). “Ego tak selamanya negatif. Ada juga ego positif sebagai bentuk penghargaan atas diri, namun bukan berarti narsis. Dengan ego positif, Anda bisa memperbaiki diri lebih baik lagi. Saat menulis, dengan adanya ego positif, Anda akan terpicu untuk tidak salah menuliskan kata. Ego positif bisa menaikkan level seseorang menjadi lebih baik lagi, mengisi kekurangan dalam dirinya,” jelas Alex.

Kaitannya ego positif dengan dresscode terletak pada bentuk penghargaan diri dan orang lain. Ego terkait dengan harga diri, kata Alex. Harga diri terkait dengan identitas. Namun harga diri bukan bicara berapa diri dihargai, namun lebih kepada sikap menghargai diri sendiri dan orang lain. Jangan berharap dihargai orang lain jika Anda tak bisa menghargai diri. Ego positif dari dalam diri bisa menjadi sumber kekuatan untuk bersikap penuh penghargaan.

Dengan mengikuti dresscode saat menghadiri undangan, Anda telah menunjukkan pribadi yang menghargai orang lain. Ego positif Anda yang memicu diri untuk mengikuti dresscode. Karena dengan menghargai orang lain, tak salah kostum saat memenuhi undangan orang lain, Anda telah berhasil menaikkan level diri. Menjadi pribadi yang menghargai orang lain. Ketika Anda mampu menghargai orang lain, maka Anda layak dihargai.

Memahami Dress Code di Kartu Undangan

1. Batik/Tenun
Ini artinya para undangan diharapkan untuk berbusana batik/tenun.
Di lingkungan Angkatan Bersenjata pun juga ada jenis-jenis seragam yang bisa dikenakan untuk berbagai kesempatan. Ada seragam Dinas Lapangan, Resmi dan sebagainya (PDUP, PDL, PDSH, dan lain sebagainya)

2. Uniform
Kalau yang pertama (yaitu Uniform) … ini sudah jelas seragam untuk bekerja yang telah disediakan oleh perusahaan.

3. Pakaian lengkap/Pakaian Sipil Lengkap (PSL)
Pakaian lengkap terdiri atas pantaloon, jas, dan dasi. Pada pagi hari hendaknya tidak memakai warna hitam, tetapi warna light colour. Pada waktu upacara kenegaraan sebaiknya berpakaian jas resmi dan lengkap.

4. Formal
Undangan dengan dress code jenis ini hamper sama dengan black tie, Cuma lebih trendi. Contohnya kemeja hitam dilengkapi tuxedo tanpa dasi. Sedangkan yang wanita memakai pakaian malam (bisa gaun panjang atau pakaian malam yang terdiri dari panduan rok panjang/celana daengan blus

5. Semi Formal
Dress code semi formal untuk acara sore atau malam hari bisa berarti ketentuan memakai jas lengkap warna gelap untuk yang cowok dan gaun untuk yang wanita. Sedangkan untuk acara di pagi atau siang hari bisa berarti setelan jas (bisa warna terang) untuk yang cowok dan gaun pendek atau setelan untuk yang wanita.

6. Informal
Dress code jenis ini berarti sama dengan casual tapi jika acara tersebut diadakan untuk memperingati sesuatu (missal wedding anniversary ataupun acara social tertentu) sebaiknya memilih pakaian yang rapi. Untuk yang wanita bisa mencoba gaun pendek atau setelan rok dan blus. Yang pria bisa memakai kemeja batik atau kemeja biasa yang dimasukkan kedalam celana.

dc1 dc2

7. Dark suit
Pakaian dark suit dianggap pakaian resmi untuk budaya berbusana bangsa Indonesia. Pakaian jenis ini dapat digunakan untuk pakaian sehari-hari. Pada acara resmi kenegaraan di Indonesia banyak para pejabat kita yang memakai kemeja batik, yang penting sopan dan menarik.

8. Black Tie – Pakaian Sipil Dasi Hitam (PSDH)
Ini artinya undangan dengan format acara formal. Pakaian resmi (black tie) bagi para pria dianjurkan memakai tuxedo (jas bermodel panjang di bagian belakangnya). celana hitam, kemeja putih, dasi kupu-kupu hitam, kaos kaki hitam dan sepatu hitam.Untuk jenis acara seperti ini Sedangkan wanita, memakai gaun malam panjang Di Amerika Serikat dan negara-negara barat untuk beberapa musim dipakai black tie dan untuk musim terentu diwajibkan warna lainnya. Di Indonesia masalah pakaian resmi sangat fleksibel, sehingga tidak harus berjas resmi.

9. Black Tie Optional/Invited
Pada undangan dengan dress code jenis ini, yang pria boleh memakai tuxedo, boleh juga tidak. Yang perlu diperhatikan juga bahwa undangan dengan dress code black tie optional/invited ini format acaranya cukup formal. Alternatif lain bagi para pria yaitu jas lengkap berwarna gelap dilengkapi dengan dasi (jika tidak memakkai tuxedo). Sedangkan yang wanita memakai pakaian malam.

10. Creative Black Tie
Disini, baik pria maupun wanita bisa berkreasi dengan pakaian formal yang trendi. Yang pria bisa mengkreasikan tuxedo modern dengan kemeja tanpa dasi. Dan yang wanita bisa memakai rok atau gaun pendek bisa juga memakai pakaian malam.

11. White Tie
Artinya undangan dengan format acara ultra formal. Pria memakai jas lengkap dengan dasi putih, rompi dan kemeja. Sedangkan yang wanita, tetap dengan gaun malam panjang.

dc4 dc6 dc7

12. Cocktail Attire

Dress code jenis ini, berarti rok atau gaun pendek elegan untuk yang wanita, dan setelan jas warna gelap untuk yang pria.

13. Dressy Casual
Dress code jenis ini hamper mirip dengan business casual, yang artinya semua undangan boleh memakai pakaian bebas rapi (tapi tidak memakai jeans atau celana pendek)

14. Business casual
Artinya Business Casual adalah … pakaian yang biasa digunakan ketika Bisnis … sehingga mereka tetap mengenakan Pakaian Seragam kantor kami, ketika acara tersebut dihadirinya. Padahal yang dimaksudkan oleh panitia meeting, Business Casual adalah Pakaian Bebas Rapi (tanpa dasi, apalagi Jas). Jenis pakaian ini biasanya dipakai kalau kita sedang meeting / konferensi / training diluar kantor.

15. Smart Casual
Acara kasual yang sedikit resmi. Biasanya acara dengan dress code seperti ini adalah acara kantor atau yang berhubungan dengan bisnis atau akademi. Busana yang dikenakan: Busana yang kasual namun tetap resmi. Tampilan busana Anda harus mencerminkan Anda adalah seorang profesional, meskipun busana yang dikenakan terlihat lebih santai. Contoh busana adalah padanan rok dan turtle neck, celana khaki dengan blus lengan pendek dipadukan dengan kardigan atau jaket. Hindari memakai jeans!

16. Casual
Para undangan bebas memakai apa saja!

17. Casual Chic
Acara yang beragam, dari makan malam hingga acara kantor. Busana yang dikenakan: Busana yang menampilkan tampilan santai namun tetap sophisticated. Anda bisa mengenakan jeans warna gelap dengan blus satin yang feminin atau memadukan dress dengan sepatu sandal kasual. Santai dan berkelas!

dc3

dc8

18. Rapi

Anda cukup mengenakan high heels yang seksi dipadu dengan sepasangan atasan dan celana panjang. Penambahan sedikit aksesori dapat membuat penampilan Anda semakin rapi. Tapi, hindari pakaian yang biasa Anda gunakan sehari-hari untuk pergi club.

19. Warna
Salah satu dress code yang sering digunakan di acara party adalah bertema warna-warna tertentu, seperti pink, biru, dan sebagainya.
Meski begitu, Anda tak perlu mengenakan pakaian dan aksesori dengan warna sama dari ujung kepala hingga ujung kaki. Memakai rok berwarna pink atau belt berwarna pink akan terlihat lebih indah ketimbang Anda mengenakan warna yang sama untuk semua aksesori.

20. A Touch of….

Ini adalah kode busana yang mementingkan aksen sebagai dress codenya, misalkan A Touch of red, Anda dapat mengenakan busana warna merag, atau hanya aksesorisnya saja yg berwarna merah.Yang terpenting ada sentuhan warna tersebut.

 Note:

Bila Anda tidak memiliki busana sesuai Dress Code tersebut, Anda bisa menyewa dari beberapa tempat penyewaan busana pesta atau tempat-tempat yang khusus menyediakan busana sesuai Dress Code.